Mastrubasi Bisa Merusak Selaput Dara

Mastrubasi Bisa Merusak Selaput Dara Pasalnya, mastrubasi dengan jari bisa membuat selaput dara pecah. apalagi, jika memasukkan jari ke miss v terlalu dalam. meski demikian, rupanya selaput dara tidak hanya bisa pecah atau rusak karena mastrubasi. ada beberapa kondisi wanita yang alami pecah selaput darah karena hal hal lainnya. “saat berhubungan seks selaput dara wanita akan pecah. Biasanya untuk bisa mencapai orgasme, maka stimulasi diberikan di sekitar klitoris ataupun di area g spot yang terletak di bagian dalam vagina. stimulasi ini dapat dilakukan dengan berbagai cara, misalnya dengan jari ataupun dengan alat bantu seksual seperti dildo. vagina dan sekitarnya merupakan daerah yang harus dijaga kebersihannya.

Mastrubasi Bisa Merusak Selaput Dara Dr. yusi capriyanti. halo, masturbasi pada wanita dengan menggesekkan barang atau tangan beresiko merusak selaput dara, apalagi jika setelah bermasturbasi anda mendapati adanya bercak darah (yang bukan darah menstruasi). selaput dara wanita rata rata terletak sekitar berjarak 2 3 cm dari liang vagina pada wanita asia (indonesia). Di masyarakat, perempuan yang perawan bisa memiliki arti yang berbeda beda tergantung adat, budaya, dan sudut pandang orang tersebut. sebagai contohnya, ada yang menyebut perawan sebagai kondisi ketika kemaluannya tidak pernah dipergunakan untuk aktivitas seksual sama sekali, ada yang menganggap perawan itu selama selaput daranya tidak robek. Masturbasi dengan cara penetrasi jari yang berlaku seperti penis, ke dalam vagina bisa mengoyak selaput dara (hymen). yang dalam ungkapan bahasa awam 'merenggut' keperawanan. masturbasi manual dengan jari orang lain bisa menyebabkan infeksi bila jari tangan orang lain tidak higienis (mengabaikan azas kebersihan). dr. andri wanananda ms. Terutama bila selaput daranya tidak elastis tentu saja memasukkan jari jari ke dalam bisa saja menyentuh selaput dara. masturbasi yang paling aman dilakukan dan tidak mengganggu selaput dara adalah dengan sentuhan pada zona erotika klitoris (klentit) atau pada labia mayora (bibir vagina luar) bukan memasuk masukkan benda hingga dalam.